Spanduk Kampanye Jadi Tas Kece

Sebuah postingan yang mendorong orang donasi alat peraga kampanye viral di sosial media. Postingan bertuliskan 'The Trash Bag project 7 Hari Lagi Menuju Pemilu, Lalu akan kemana spanduk-spanduk itu?' berasal dari Instagram Story @parong.pong.

Parongpong adalah sebuah perusahaan asal Bandung yang fokus pada industri daur ulang sampah terutama daur ulang berbahan residu. Residu yang notabenenya tidak bisa didaur ulang dan non-ekonomi mereka daur kembali jadi produk bermanfaat dengan alat hydorthermal reactor.

Founder Parongpong Rendy Aditya merasa jengah dengan instalasi spanduk kampanye yang sembarangan di Bandung. Bersama teman-temannya ia berinisiatif mendaur ulang spanduk-spanduk tersebut untuk dijadikan barang pakai seperti tas dan lainnya. Spanduk juga dipilih karena memiliki kelebihan tahan air dan lebih kuat dari plastik.

Bagi masyarakat yang didaerah rumahnya terdapat banyak spanduk kampanye yang belum diturunkan pada masa tenang Pemilu ini bisa kontribusi mengirim. Untuk daerah Bandung bisa kirim ke Jalan Dago Pojok, Nomor 60. Dan bagi yang lebih dekat ke Jakarta bisa ke kirim sampah spanduk ke Jalan Hayam wuruk Nomor 28, Jakarta Pusat.

Kontribusi masyarakat yang mengirim memang tidak mendapatkan kompensasi apapun. Namun, gerakan ini diharapkan bisa menyadarkan kita betapa pentingnya membiasakan daur ulang sampah dari pada membuangnya.

Hasil dari karya tersebut akan dipamerkan di Happiness Festival di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat pada tanggal 27-28 April 2019.